Pemerintah melalui Program Nasioanal Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) melaksanakan empat kegiatan pembangunan infrastruktur di Kecamatan Batangkapas, Kabupaten Pesisir Selatan pada tahun 2012.
Tahun ini, PNPM laksanakan empat kegiatan di empat nagari (desa adat) di Batangkapas. Saat ini tengah dilaksanakan musyawarah pengadaan bahan dan alat di masing-masing nagari. Mudah mudahan bulan ini sudah mulai dilaksanakan, kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat KB dan Perempuan, Pesisir Selatan Mawardi Roska di Painan, kemarin.
Kegiatan itu, pembangunan jembatan gantung sepanjang 45 meter yang akan dilakukan di Nagari Koto Nan Duo dengan dana senilai Rp 300.610.000. Peningkatan jalan cor beton sepanjang 800 meter dengan nilai Rp 243.760.800 di Nagari IV Koto Hilia. Pembangunan saluran irigasi sepanjang 560 meter di Lubuk Nyiur Kenagarian IV Koto Mudiak dengan nilai kegiatan Rp 230.165.600 dan peningkatan jalan perkebunan sepanjang 800 meter senilai Rp 220.433.600 di Nagari Taluak.
Untuk lancar dan jalannya kegiatan tersebut sebagaimana mestinya sesuai harapan, pemerintah meminta fasilitator kecamatan (FK) yang ditugaskan di kecamatan setempat agar memonitor dan berkoordinasi dengan unsur terkait di nagari yang bersangkutan. Seluruh kegiatan tersebut dilakukan berdasarkan usulan masyarakat melalui musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat nagari hingga kabupaten pada tahun sebelumnya (2011).
Kegiatan tahun ini hanya tinggal pelaksanaan dari usulan melalui Musrenbang tingkat nagari hingga kabupaten yang dilakukan tahun 2011, sebut ia. Menurutnya, pembangunan itu sudah menjadi prioritas untuk dilakukan karena selain merupakan harapan masyarakat, juga sangat dibutuhkan sebagai penunjang perekonomian masyarakat.
Tahun 2011, di kecamatan ini juga, pemerintah melalui PNPM melakukan kegiatan yang sama yakni membangun jalan usaha tani di Nagari Tuik dengan dana senilai Rp 332 juta. Panjang jalan yang dibagun dari kegiatan itu ditambah swadaya masyarakat sepanjang 1.460 meter. Pembangunan tersebut sangat bermanfaat bagi warga Nagari Tuik IV Koto Mudiak dan Koto Gunung Kecamatan Batangkapas untuk memperlancar hubungan transportasi kelahan pertanian dan perkebunan. Dengan tersedianya jalan usaha tani di daerah itu dapat memperkecil biaya transportasi bagi petani dalam membawa hasil panennya, ujar ia.
Umumnya masyarakat di dua kampung itu berusaha disektor pertanian tanaman pangan dan perkebunan karet. Mereka sangat membutuhkan jalan usaha tani untuk menggerakan sektor itu. (04)
0 komentar:
Posting Komentar